Desain teras

Menata dan mendekorasi teras (bagian 1)

Serambi atau teras biasanya area semi-terbuka. Dapat terletak di depan, samping atau belakang rumah. Serambi adalah area transisi antara ruang terbuka di luar dengan bagian dalam rumah. Beranda atau teras biasanya merupakan bagian dari rumah yang menghadap atau berorientasi ke ruang terbuka seperti halaman atau daerah terbuka hijau untuk perumahan.

Seperti halnya kamar di rumah, desain teras harus diatur sebaik mungkin, agar terlihat bagus. Kenyamanan perlu dipertimbangkan. Ingat bahwa beberapa keluarga menggunakan teras sebagai are untuk berkumpul dan bersosialisasi, baik dengan anggota keluarga atau tamu yang berkunjung. Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda ikuti untuk mengatur teras rumah Anda.

Pemilihan bahan untuk lantai teras

Karena teras merupakan area semi terbuka dan berada di luar rumah (semi outdoor), maka pemilihan bahan harus disesuaikan dengan sifat adri area tersebut. Untuk area semi terbuka dan semi-outdoor, Anda harus menggunakan material yang memiliki tekstur yang lebih kasar. Untuk lantai teras, hindari menggunakan bahan yang licin dan memiliki sedikit pori-pori seperti ubin yang biasa digunakan di dalam rumah. Gunakan terasso atau ubin yang memiliki pori besar seperti yang biasanya digunakan untuk kamar mandi. Terasso atau ubin yang memiliki pori-pori besar juga memiliki kelebihan lain, yaitu: mampu menghilangkan air lebih cepat, sehingga bila terkena hujan, lantai tidak terlalu licin.

Anda juga dapat menggunakan batu alam untuk lantai teras di rumah Anda, pastikan bahwa batu alam tersebut telah diberikan lapisan untuk mencegah air memasuki pori-pori. Batu alam yang telah diberi lapisan tahan air, juga akan mencegah lumut menempel pada lantai.

Pemilihan Bahan untuk Dinding

Setelah Anda selesai dengan pemilihan bahan untuk lantai teras, hal lain yang harus Anda pertimbangkan adalah pemilihan bahan dan pola dekoratif untuk dinding teras Anda. Untuk dinding teras, Anda dapat menggunakan berbagai bahan, atau menggabungkan berbagai bahan agar seluruh bidang mempunyai nilai estetika dekoratif yang tinggi. Misalnya, Anda dapat menggunakan bata ekspos, kayu solid dengan berbagai pola (vertikal, horisontal, atau diagonal), atau batu alam (batu paras, batu candi, marmer, koral, granit, andesit, dll).

Menutupi dinding teras rumah Anda akan membuat dinding teras anda terlihat indah jika Anda mampu menggabungkan berbagai jenis bahan, warna dan pola dekoratif yang indah. Anda dapat menempatkan batu alam (batu paras atau batu candi) dan kayu solid pada bagian luar dinding sebagai aksen untuk mempercantik dan meningkatkan nilai estetika dinding teras / teras rumah Anda.

Hindari memasang hiasan dinding, seperti kaligrafi yang terbuat dari logam (perak, kuningan) dan gambar di teras. Karena lokasinya di luar rumah dan semi-outdoor, perubahan cuaca dari panas ke yang dingin atau sebaliknya, dan perbedaan suhu pada siang dan malam akan sangat mudah merusak hiasan dinding Anda. Jika Anda ingin menambahkan aksesoris tambahan, Anda dapat mempertimbangkan aksesoris yang terbuat dari kayu atau gerabah. Anda juga dapat menempatkan ukiran dan ornamen yang terbuat dari batu alam. Bentuknya seperti roaster, tapi dengan dimensi yang lebih besar.

Bersambung ke Desain teras (bagian 2)